Wuling Starlight Mulai Dipasarkan
Wuling Starlight mulai dipasarkan setelah sebelumnya diperkenalkan, mobil sedan listrik pertama Wuling ini hadir dalam dua versi: Plug-in Hybrid Electric Vehicles (PHEV) dan Battery Electric Vehicles (BEV). Wuling Starlight, dengan kapasitas 5-seater dan wheelbase 2.800 mm, memasuki pasar sebagai penyegar dalam kategori sedan listrik.
Dengan dimensi panjang 4.835 mm, lebar 1.860 mm, dan tinggi 1.515 mm, Wuling Starlight menawarkan ukuran yang proporsional untuk kenyamanan dan performa. Model ini sebelumnya diperkenalkan pada Guangzhou Auto Show pada bulan November dengan harga peluncuran berkisar antara 93.800 hingga 109.800 yuan, setara dengan Rp205 jutaan – Rp240 jutaan dalam kurs rupiah.
Baca Juga : Wuling Air Menang GridOto Award 2023
Performa Wuling Starlight versi BEV didukung oleh motor 75 kW dari ESC10 dan Qianyi Tech, mampu mencapai kecepatan hingga 150 km/jam. Sementara itu, versi PHEV dilengkapi baterai LFP dari Zenergy dan Huating Power, mesin bensin 1,5 liter dari Liuzhou Saike Tech, dan motor listrik 100 kW dari Inboer Electric. Kapasitas baterai PHEV bervariasi, dengan trim terendah 9,5 kWh untuk jangkauan 70 km, dan trim teratas 20,5 kWh untuk jangkauan 150 km saat menggunakan mode EV saja.
Interior kedua versi Wuling Starlight serupa, dilengkapi dengan layar kontrol berukuran 15,6 inci dan panel instrumen 8,8 inci. Bagian dalam mobil juga menawarkan ruang bagasi yang luas, dengan kapasitas 540 liter dan tambahan 33 liter di bawah jok belakang.
Wuling Starlight PHEV dapat menjelajah antara 70 km hingga 150 km tergantung pada varian baterai. Layar kendali pusat yang besar, panel instrumen informatif, dan ruang bagasi yang luas menjadikan Starlight sebagai pilihan menarik dalam pasar sedan listrik. Pra-penjualan dimulai pada Guangzhou Auto Show dengan harga mulai dari 93.800 Yuan hingga 109.800 Yuan, sekitar Rp203 jutaan hingga Rp238 jutaan.